spot_img
HomeBatamIkatan Keluarga Besar Lampung Kepri ( IKBL - Kepri ) Gelar Acara...

Ikatan Keluarga Besar Lampung Kepri ( IKBL – Kepri ) Gelar Acara Bimtek Peningkatan Kapasitas bagi Pengurus untuk Bersinergitas Dalam Pembangunan Daerah

Batam-(NagoyaPos.Com)-Ketua Umum IKBL Kepri, Erwin Sentosa dalam sambutannya mengatakan, selama pandemi Covid 19 banyak kegiatan yang tertunda dan baru bisa terlaksana kembali saat ini. “Banyak kegiatan kita yang tertunda akibat pandemi, saat ini kondisi sudah mulai pulih sehingga satu persatu program-program sudah bisa dilaksanakan kembali,” ujarnya.

Selain itu ulas Erwin, kegiatan tersebut bertujuan untuk mempererat silaturahmi keluarga besar para perantau asal Lampung di Kepri sekaligus sebagai ajang untuk memperkuat komunikasi para perantau di segala lini Sabtu 25/11/23
Dalam sambutannya tersebut Ketua umum juga mengingatkan agar anggota IKBL bisa bijak menyebarkan informasi di media sosial, terlebih lagi saat ini sedang memasuki tahun politik yang memungkinkan informasi bohong banyak bertebaran di media sosial. “Harus bijak dan jangan langsung menyebarkan informasi sebelun diketahui kebenarannya,” katanya lagi.

Dijelaskan Erwin, IKBL Kepri ini terbentuk pada tahun 2018 silam, hal tersebut merupakan tindak lanjut dari permintaan dari komunitas atau organisasi perantau lampung yang tersebar di seluruh daerah di Kepri.

“IKBL ini merupakan organisasi induk dan saat ini banyak organisasi atau komunitas yang tersebar jadi semuanya kami satukan di dalam IKBL,” jelasnya.

Dalam AD ART dijelaskan, semua perantau asal lampung dapat bergabung dalam organisasi IKBL sehingga bisa mendapatkan hak dan kewajiban sebagai anggota.

“Dalam AD-ART sudah dijelaskan IKBL merupakan Ormas Sosial Masyarakat, seluruh perantau asal Lampung bisa bergabung tentu dengan kewajiban membayar iuran yang nantinya untuk anggota itu sendiri, selain itu para anggota IKBL juga berhak mendapat pembinaan serta pendampingan jika ada permasalahan,” tegasnya ,

Lebih lanjut Erwin memaparkan “Kami berharap, keberadaan masyarakat Lampung di Batam tidak menjadi beban bagi pemerintah kota Batam, melainkan menjadi salah satu pilar penyokong pembangunan,” harapnya

Erwin Sentosa juga mengatakan “ Sejak IKBL Kepri berdiri Juni 2018 lalu. Saat itu IKBL Kepri sudah memiliki 6500 anggota serta kesemuanya berdomisili di kota Batam.” Ke depan, Setelah mengeluarkan SK Pengurus IKBL Kota Batam, IKBL Kepri akan melakukan pengukuhan kepengurusan IKBL di enam kabupaten kota di luar atau di beberapa kabupaten / kota di Kepri. “Dalam waktu dekat ini,IKBL Kota Tanjung pinang akan kita kukuhkan,” katanya.

“Kami harap warga Lampung, mari bersatu. Segara merapat, baik yang sudah memiliki KTA maupun yang belum. Ini untuk kebersamaan kita di tanah rantau,” imbuhnya.
hadapan sejumlah awak media di bilangan Batam Center tepatnya di Hotel Zia Jl. Laksamana Bintan No.109, Sungai Panas Batam sabtu ( 25 – 11-2023 )

Hal senada juga disampakan oleh Waketum II IKBL Kepri, Novizul Khoy Yg akrab disapa Roy, dikatakannya, tidak hanya perantau asli suku Lampung saja anggota IKBL ini tapi juga merupakan para perantau asal daerah lain yang sudah berdomisili dan menetap di Lampung.

Roy juga melanjutkan “Lampung ini heterogen, ada warga asli suku Lampung, ada suku Jawa Lampung, ada suku Minang Lampung,suku Bugis Lampung, Suku Sunda Lampung ,suku Bali Lampung dan ada juga etnis lainnya, namun di IKBL Kepri ini kita menjadi Keluarga Besar,” jelasnya.

Masih dalam kesempatan yang sama , Bendahara IKBL Kota Batam yang turut hadir dalam acara tersebut , Darwin Hansun menuturkan, sebagai perantau kita tidak hanya sebagai penonton akan tetapi harus bisa berkontribusi untuk pembangunan Kepri.

“ IKBL harus mengambil peran dalam pembangunan Kepri, banyak program program kemanusiaan yang dilaksanaan sebagai bentuk dukungan dalam pembangunan daerah,” tuturnya.

Acara yang bertajuk “Peningkatan Kapasitas Ormas IKBL Kepri dalam Upaya Percepatan Pembangunan di Propinsi Kepri”.

Acara dilangsungkan di aula Zia Boutique Hotel , Sabtu (25/11/2023) ini melibatkan sejumlah Perwakilan Pengurus IKBL di Tingkat Kota Batam yang terdiri dari 9 Kecamatan antara lain, Kecamatan Sei Beduk, Kecamatan Batu Aji, Kecamatan Sagulung, Kecamatan Bengkong, Kecamatan Batu Ampar, Kecamatan Lubukbaja, Kecamatan Batam Kota dan Kecamatan Nongsa.

Sementara itu dari unsur sayap IKBL beberapa perwakilan berasal dari Persaudaraan Komunitas Perantau Asal Lampung (P KOPRAL Batam), Persatuan Jawa Lampung (PERJAPUNG), Ikatan Persaudaraan Provinsi Lampung (IP2L), Lampung Peduli Batam (LPB) , Persatuan Anak Rantau Asal Lampung (PARAL) , dan Komunitas Lampung Batam (KLB) .

Acara yang menghadirkan Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Kepri, Heri Mokhrizal SH MH,( Pemateri ) yang memberikan paparan tentang tugas dan fungsi Ormas di Kepri (Termasuk IKBL ) dalam upaya ikut membantu percepatan pembangunan di Propinsi Kepri.

Tampak juga dalam acara itu Pemateri berikutnya yaitu Utari Kusuma Ningrum dari BPJS Kesehatan cabang kota Batam tentang pemahaman BPJS bagi masyarakat kemudian yang dilanjutkan dengan kegiatan pemateri dari Ustadz Yusuf SMn MM, Anggota DPRD Kepri yaitu tentang Upaya Pengembangan IKBL Kepri ke depan. Yusuf SMn MM yang dimana beliau adalah salah satu sesepuh dan juga Pembina IKBL Kepri yang diminta untuk memberikan paparan materi untuk pengurus.

Bagaimana Mendapatkan KTA IKBL Kepri ??

Sekretaris IKBL Kepri Teguh Joko Lismanto menambahkan, untuk kelancaran konsolidasi sesama pengurus dan anggota IKBL ini, Selain komputer, printer dan lainnya, IKBL Kepri telah melengkapi sekretariat dengan fasilitas mesin Cetak Kartu Tanda Anggota ( KTA ) dan siap melayani anggota dalam pembuatan KTA.

“Pembuatan KTA ini sebagai tanda keseriusan dan kecintaan setiap anggota untuk bergabung dalam IKBL sesuai dengan wilayah , Kami menyediakan KTA yang mana salah satu fungsinya, selain tertib administrasi dengan melakukan pendataan, juga akan memastikan keanggotaan dan keterlibatan dalam kegiatan paguyuban. Selain itu KTA ini juga akan berfungsi mengawasi dan menjaga aktivitas anggota agar tetap menjaga nama baik dan berjalan sesuai dengan Peraturan Organisasi (PO) yang sudah ada,” jelas Teguh.

Dia meminta kepada semua warga perantau asal Lampung yang berada di Kota Batam dan Kepri pada umumnya, untuk segera memvalidasi keanggotaan dengan cara mengirimkan form untuk dasar pengisian Kartu Tanda Anggota. Hal ini bertujuan untuk menginventarisir semua anggota. Sebab, tidak sedikit yang pulang kampung dan bahkan lebih banyak yang datang dari Lampung untuk mencari nafkah di Batam. Untuk mendapatkan dan memiliki KTA ini, lanjut Taguh, warga perantau di Batam asal Provinsi Lampung bisa berkoordinasi dengan para pengurus IKBL di tiap Kecamatan (IKBL PK) atau datang langsung ke Sektretariat IKBL di Sekretariat IKBL Kepri .

Anggota cukup mengisi formulir yang sudah disiapkan, pengambilan foto dilakukan di tempat serta menyelesaikan administrasi pencetakan KTA sebesar Rp15 ribu.

“KTA ini dilengkapi dengan barcode dimana kalau kita scan akan langsung terhubung ke website IKBL Kepri. Website ini juga menyuguhkan informasi yang penting dan akurat seputar IKBL sehingga angggota IKBL tidak terjebak dengan berita hoax ataupun hal-hal yang menghambat lainnya, ” ujar Teguh.

Soal pembuatan KTA, warga bisa langsung datang ke sekretariat IKBL untuk diambil foto dan mengisi data di formulir yang sudah disiapkan.tutupnya

 

 

Redaksi

spot_img
spot_img
Berita Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img
spot_img

Terpopuler