TanjungPinang-(NagoyaPos.Com)-Beberapa hari belakangan nama WN Malaysia keturunan India, Meganatan Mamale, napi Lapas Khusus Narkotika Tanjung Pinang ini, viral.
Pasalnya, ia disebut-sebut menipu banyak narapidana lainnya. Meganatan disebut menipu narapidana dan orang – orang yang dikenalnya di luar lapas dengan modus menjanjikan transaksi narkoba.
Namun setelah menerima uang puluhan hingga ratusan juta apa yang ia janjikan tak terealisasi.
Disebutkan juga jika Meganatan alias Loges napi yang dihukum 15 tahun penjara dan menghuni kamar Blok B nomor 20 ini, masuk di dalam jaringan internasional dan mengendalika peredaran narkoba dari dalam selnya.
Bahkan, ia menguasai rekening BRI milik seorang WNI berinisal SM. Rekening ini lah yang digunakan Loges untuk meraup hasil tipu-tipunya. Bahkan ia menguasai buku rekenig dan e-mobile milik SM ini.
“Uang yang dikirmkan ke rekening SM ini bervariatif jumlahnya. Jutaan hingga puluhan juta. Bukti transfernya ada,” ujar seorang sumber.
Sumber ini melanjutkan, aksi tipu – tipu seperti yang dilakukan Loges ini lah yang kerap menimbulkan masalah di dalam dan di luar lapas.
“Di dalam lapas pasti akan timbul masalah. Napi yang merasa ditipu pasti akan mencari cara untuk menekan Loges supaya uangnya bisa kembali. Nyawa bisa terancam,” sebutnya.
Masalah lain yang timbul oleh aksi Loges ini, kata sumber, pihak lapas akan menjadi sorotan karena Loges disebut masih mengendalikan peredaran narkoba dari dalam lapas.
“Satu – satunya cara Loges mengendalikan narkoba dari dalam lapas ya hanya dengan alat komunikasi (handphone). Kalau ada napi pegang hape sudah pasti ada oknum yang ikut bermain,” ujarnya..(Fjr)
Redaksi
