Batam, Nagoyapos.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Hang Nadim Batam mengeluarkan peringatan penting terkait prakiraan cuaca di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) untuk Kamis (7/8/2025) dan Jumat (8/8/2025).
BMKG menyebut adanya gangguan cuaca skala global, yaitu Dipole Mode Index (DMI) bernilai negatif, yang dapat meningkatkan aktivitas cuaca ekstrem di wilayah barat Indonesia, termasuk Kepri.
Kepala BMKG Kelas I Hang Nadim Batam, Ramlan Djambak, mengungkapkan bahwa kondisi belokan angin (shearline) di sekitar wilayah Kepri memicu penumpukan dan perlambatan massa udara. Akibatnya, pertumbuhan awan-awan hujan meningkat, meskipun secara umum cuaca diprediksi hanya hujan ringan.
“Belokan angin menyebabkan pertumbuhan awan hujan, dan secara umum cuaca Kepri diprakirakan berawan hingga hujan ringan,” ujarnya dalam rilis resmi update prakiraan cuaca.
Berikut update prakiraan cuaca lengkap untuk tujuh wilayah di Kepri:
Batam:
Pagi dan siang hari hujan ringan, malam cerah berawan. Suhu 24–31°C, angin selatan 0–8 Knot.
Tanjungpinang:
Pagi berawan, siang hujan ringan, malam berawan, dini hari hujan ringan. Suhu 25–32°C, angin timur laut 6–12 Knot.
Bintan:
Pagi berawan, siang hujan ringan, malam cerah berawan, dini hari hujan ringan. Suhu 25–32°C, angin barat laut 1–8 Knot.
Karimun:
Pagi berawan, siang cerah berawan, malam hingga dini hari tetap berawan. Suhu 24–33°C, angin selatan 4–10 Knot.
Lingga:
Sepanjang hari hingga malam berawan, dini hari hujan ringan. Suhu 25–31°C, angin tenggara 7–14 Knot.
Natuna:
Pagi hingga malam diguyur hujan ringan, dini hari berawan. Suhu 25–31°C, angin barat daya 2–9 Knot.
Anambas:
Pagi cerah berawan, siang hingga dini hari tetap berawan. Suhu 27–32°C, angin barat daya 2–14 Knot.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama bagi nelayan dan pelaku pelayaran di wilayah maritim Kepri. Potensi hujan ringan hingga sedang bisa berdampak pada keselamatan pelayaran dan aktivitas luar ruang. (cr)