Jakarta, Nagoyapos — Dunia sepak bola Indonesia kembali diguncang kabar mengejutkan. Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) secara resmi mengumumkan pengakhiran kerja sama lebih awal dengan tim kepelatihan Tim Nasional Indonesia melalui mekanisme mutual termination atau kesepakatan bersama.
Keputusan tersebut tertuang dalam perjanjian resmi yang ditandatangani antara PSSI dan para pihak dalam tim kepelatihan, yang sebelumnya terikat kontrak kerja sama berdurasi dua tahun.
Dalam keterangan resmi, PSSI menjelaskan bahwa penghentian kerja sama ini dilakukan atas dasar persetujuan kedua belah pihak, dengan mempertimbangkan berbagai aspek termasuk dinamika internal serta arah strategis pembinaan sepak bola nasional ke depan.
“Kesepakatan ini diambil secara baik-baik dan profesional. Kedua pihak sepakat untuk mengakhiri kerja sama lebih awal demi kebaikan bersama dan perkembangan sepak bola Indonesia,” demikian pernyataan resmi PSSI.
Dengan berakhirnya kontrak ini, tim kepelatihan tersebut tidak lagi menangani Timnas Indonesia di level senior, U-23, maupun U-20.
Langkah ini menandai fase baru dalam restrukturisasi teknis PSSI menjelang program pembinaan jangka panjang yang akan dicanangkan pada 2026 mendatang.
PSSI juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kontribusi dan dedikasi seluruh anggota tim kepelatihan selama masa pengabdian mereka.
“Kami berterima kasih atas kerja keras dan dedikasi tim pelatih selama ini. Mereka telah menjadi bagian penting dalam perjalanan dan peningkatan performa Timnas Indonesia di berbagai level,” tulis PSSI dalam pernyataannya.
Keputusan pemutusan kerja sama ini disebut sebagai bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap program pembinaan dan pengembangan sepak bola nasional, yang bertujuan memperkuat fondasi Timnas Indonesia di masa mendatang.
Menunggu Sosok Pengganti Kluivert
Langkah tersebut juga memunculkan spekulasi publik terkait siapa sosok pelatih baru yang akan memimpin skuad Garuda untuk menghadapi kompetisi internasional mendatang, termasuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari PSSI terkait nama calon pengganti tim kepelatihan sebelumnya. Namun, sejumlah sumber menyebut federasi tengah menyiapkan nama-nama potensial, baik pelatih lokal maupun asing, yang dinilai cocok untuk membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi. (dr)


















