Batam (NagoyaPosCom) Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Batam Safari Ramadhan meminta maaf pasca video dirinya yang viral usai menggebrak meja dan melempar mic dihadapan peserta rapat.
Saat dihubungi Safari menyebut, saat rapat itu dirinya tersulut emosi lantaran pemililihan ketua RT/RW yang tak sesuai aturan.
“Itu akumulasi sebenarnya. Tapi itu tak usah di perpanjang kami semua bekerja. Kalau ada yang tidak berkenan saya minta maaf terkhusus dengan warga Batam,” katanya melalui telepon seluler Sabtu 3 September 2022.
Ia menyebut, sebagai anggota DPRD kota Batam yang dipilih langsung oleh rakyat hanya menjalankan tugas sebagaimana fungsi DPRD.
Safari menjelaskan saat itu, Lurah Tanjungriau terkesan ingin memecah belah masyarakat di RW 14 Perumahan Galaxy Park, karena melakukan pemilihan tidak sesuai Perwako Nomor 20 Tahun 2020 sehingga membuat kegaduhan di tengah masyarakat.
“Kami Komisi I ini kan mengawasi kebijakan pemerintah. Kita maunya pemilihan RT/RW sesuai dengan Perwako. Kalau tidak gaduh itu tak masalah. Ini kan gaduh yang menjadi acuannya ya peraturan Wali Kota. Ini jangan diabaikan,” katanya.
Dirinya juga telah berulang kali menyampaikan kepada lurah Tanjungriau agar tidak ada konflik saat pemililihan RT/RW. Namun lurah seperti menganggap remeh permasalahan yang terjadi.
“Saya juga sudah menyarankan agar didudukan sesama masyarakat agar tidak ada konflik tapi tiba-tiba sudah keluar SK RW,” katanya.
Menurutnya dirinya tidak ada masalah dengan para calon RW yang bertarung.
“Kalau Pak Lurah mau berpolitik praktis yang cantik lah, jangan sampai mengorbankan masyarakat,” katanya.
Penulis : Fjr