Batam-(NagoyaPos.Com)-Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mencuri perhatian publik beberapa hari belakangan pasca Kaesang Pangarep, anak Presiden Jokowi bergabung dengan partai anak muda tersebut.
Sementara itu di Kota Batam, kehadiran legislator PSI di Gedung DPRD Kota Batam, Tan A Tie tak kalah menginspirasi anak muda dalam memutuskan pilihan politiknya.
Tan A Tie memiliki senjata ampuh sehingga dirinya terpilih sebagai anggota DPRD Batam.
Saat NagoyaPos.com mencoba menggali lebih dekat dengan pria yang berprofesi sebagai koki ini sebelum jadi wakil rakyat, Tan A Tie mengaku sangat percaya sekali dengan kekuatan Tuhan dalam menentukan perjalan hidupnya.
Sebab, Tan A Tie tidak pernah membayangkan duduk di kursi DPRD Kota Batam. Ceritanya dia nyemplung ke dunia politik karena diajak oleh pengurus PSI berkali-kali.
Bahkan katanya saat dia didaftarkan sebagai calon anggota legislatif Tan A Tie masih keberatan. Soalnya Tan A Tie sangat mencintai pekerjaannya sebagai koki yang menjadi tumpuan hidup keluarganya selama ini.
Setelah masuk daftar calon tetap pun Tan A Tie cuek, apalagi kampanye. “Ngak lah, saya sadar bahwa saya koki yang mesti menghidupi keluarga saya. Jauh lah politik politik itu,” ungkap Tan A Tie, Rabu, 27 September 2023 di DPRD Kota Batam mengenang perjalanan hidupnya sampai menjadi wakil rakyat hari ini.
Singkat cerita, Tan A Tie pun ditetapkan KPU sebagai anggota DPRD Batam terpilih dari PSI meski tidak pernah kampanye dan turun ke masyarakat.
“Saya baru tahu saya terpilih sebagai anggota DPRD Batam waktu banyak wartawan datang ke rumah. Saya pun awalnya kaget saat ditanya tetangga kenapa ramai wartawan datang,” katanya.
Setelah proses itu Tan A Tie tetap saja menjalani hari harinya sebagai koki. Dia tidak pernah memantau perkembangan politik di Engku Putri pasca Pemilu 2019 tersebut.
Bahkan ketika datang surat untuk ukur baju dari Sekretariat DPRD Batam dia masih cuek. “Barulah ketika saya didatangi oleh pegawai Sekretariat Dewan (Setwan) DPRD Batam, saat itulah saya baru ukur baju, ” paparnya.
Tan A Tie mengaku bahwa terpilihnya sebagai anggota DPRD Batam merupakan bagian dari ketetapan Tuhan padanya.
Dia sangat percaya bahwa intervensi Tuhan dalam menentukan jalan hidup yang paling dominan.
“Bayangkan saja saya tidak kampanye, bahkan ada sebagian dari handai tolan saya tidak mendukung saya ketika itu. Karena memang di atas kertas hitungannya saya tak mungkin terpilih jadi dewan,” ujarnya.
“Tapi sekali lagi karena intervensi Tuhan, eh saya ditetapkan sebagai anggota DPRD Kota Batam.Pungkasnya.(Eri)
Redaksi