Batam (Nagoyapos.com) dalam rangka meningkatkan kualitas layanan fasilitas kesehatan (faskes) kepada peserta jaminan kesehatan nasional (jkn), bpjs kesehatan menyelenggarakan kegiatan monitoring evaluasi pemenuhan dan capaian komitmen layanan.
perjanjian kerjasama (pks) pada fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut (fkrtl) mitra bpjs kesehatan dilaksanakan pada senin (19/9/2022) di batam centre.
kepala bpjs kesehatan cabang batam, iwan adriady mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk menyampaikan evaluasi dan memberikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh fkrtl baik itu rumah sakit maupun klinik utama dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada peserta jkn.
“tentunya dukungan dari seluruh pimpinan fkrtl sangat berarti bagi program jkn dalam hal memberikan pelayanan terbaik kepada peserta. kita semua pasti menginginkan pelayanan bagi peserta jkn terus mengalami peningkatan,” kata iwan.
iwan mengatakan dalam kerjasama kemitraan dengan fkrtl ada 2 (dua) hal yang menjadi dasar yakni hasil dari proses kredensial dan aspek komitmen yang diberikan oleh
masing-masing faskes.
“untuk itu hari ini kita kembali melaksanakan penandatanganan komitmen layanan fkrtl oleh seluruh rs dan klinik utama yang bekerjasama dengan bpjs kesehatan cabang batam yakni 23 fkrtl di batam dan 2 di karimun,” kata iwan.
sekretaris daerah kota batam, h. jefridin hamid, m.pd memberikan apresiasi kepada seluruh pimpinan fkrtl yang sudah berkolaborasi dengan bpjs kesehatan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat kota batam. ia mengatakan bahwa pelayanan yang sudah diberikan dapat terus ditingkatkan sesuai dengan komitmen layanan.
“pimpinan harus menyampaikan ke seluruh tenaga medis dan pegawai untuk memberikan layanan sesuai ketentuan yang ada. komitmen tidak hanya ditandatangani tapi harus dilaksanakan,” kata jefridin.
ia menekankan bahwa setiap fkrtl dilarang untuk meminta iur biaya kepada peserta jkn, tidak melakukan diskriminasi layanan serta memberikan obat sesuai jumlah yang sudah diresepkan.
“kualitas layanan ini sangat penting untuk kita tingkatkan, bahkan kalau perlu pasien yang datang belum diobati saja sudah sembuh. terkait iur biaya juga harus diperhatikan karena di batam ini ada satuan tugas sapu bersih pungutan liar (saber pungli), tidak hanya untuk lembaga pemerintah tapi juga swasta,” kata jefridin mengakhiri.
Penulis : Cr